7 Bahaya Minum Air Daun Ketum Bagi Kesehatan Tubuh
Banyak yang belum tahu bahaya minum air daun ketum bagi kesehatan tubuh, namun ternyata harus anda ketahui juga agar tidak berdampak kronis. Tanaman Ketum atau Biak merupakan tumbuhan yang banyak terdapat di Afrika, Malaysia, dan Thailand. Tanaman ini tergolong famili Rubiaceae. Daun Ketum sejak lama dimanfaatkan sebagai bahan obat-obatan tradisional yang berfungsi memulihkan tenaga bagi wanita yang baru melahirkan. Selain itu juga digunakan untuk mengatasi masuk angin. Selain sebagai obat tradisional ternyata ada juga yang menyalahgunakan tanaman ketum ini. Pada tahun 2003 diketahui bahwa air ketum ternyata dapat menyebabkan ketagihan karena mengandung mitraginin. Setelah itu air ketum mulai dilarang karena berbahaya, berikut ini beberapa bahaya yang diakibatkan dari minum air ketum:
daun ketum1. Berat badan yang menyusut
Minum air ketum yang berlebihan bisa mengakibatkan berat badan menyusut. Hal ini serupa efeknya dengan bahan-bahan yang menyebabkan ketagihan semacam narkoba. Tentu saja penurunan berat badan ini merupakan efek yang tidak baik karena air ketum mengandung bahan-bahan yang berbahaya sehingga tidak cocok untuk diminum apalagi berlebihan.
2. Insomnia
Minum air ketum bisa menyebabkan insomnia atau sulit tidur. Jika sudah sulit tidur maka akan mengganggu aktivitas keesokan harinya. Tidur diperlukan untuk memulihkan tenaga dan perkembangan tubuh jadi minum air ketum sama saja dengan merusak kesehatan tubuh.
Baca juga : Bahaya kopi – Akibat kebanyakan minum kopi – Bahaya obat tidur – Bahaya kafein
3. Bibir menjadi kering
Kandungan yang terdapat dalam air ketum bisa menyebabkan bibir menjadi kering. Hal ini mungkin terjadi karena air ketum bisa menyebabkan tubuh menjadi kekurangan cairan.
Baca juga : Penyebab mulut terasa pahit dan kering – penyebab bibir hitam – Bahaya ciuman bibir
KELADI kemahang atau nama saintifiknya colocasia esculenta merupakan sejenis tumbuhan ubi jenis keladi daripada keluarga araceae yang lazimnya tumbuh liar di kawasan agak lembap dan subur. Menurut cerita orang dahulu kala, nama Kampung Kemahang diperoleh kerana kewujudan keladi itu yang banyak tumbuh meliar di kawasan itu. keistimewaan keladi kemahang tidak gatal sama ada daun, pelepah dan sulur keladi. Namun, punca ia tidak gatal masih tidak diketahui hingga kini. jika salah teknik masakan, boleh menyebabkan keladi tersebut bertukar menjadi gatal dan tidak boleh dimakan. “Cara masak keladi ni senang... lepas dicampurkan bahan asas seperti tempoyak dan lada, kacau sesekali saja. Masa di atas dapur jangan kerap mengacau atau balik-balikkan keladi, sebab boleh tukar jadi gatal sekali gus jejaskan rasa masakan,” katanya. Mengikut petua orang dahulu, semasa mengambil batang keladi kemahang, ia perlu dicabut terus dari perdunya dan tidak boleh bertindih bayang si pengambil atau bayan...
Comments
Post a Comment